DISHUB.BANJARKAB.GO.ID —  Perlu pertimbangan yang matang dari pihak orang tua sebelum mengijinkan remaja mengendarai kendaraan pribadi, baik motor atau mobil di jalan raya. Apakah itu memberi pembekalan pengetahuan tentang arti tanda atau simbol-simbol dari marka jalan.
“Memfasilitasi remaja dengan kendaraan tidak sepenuhnya buruk. Namun, dengan memperhitungkan banyak hal, sebaiknya mengijinkan mereka mengendarai kendaraan setelah mereka memiliki SIM,
Dikatakan, kemudahan mendapatkan fasilitas berupa kendaraan baik roda dua maupun roda empat, seperti memakan buah simalakama. “Kesibukan orang tua bekerja sering menjadi alasan tidak dapat mengantar jemput anaknya ke sekolah,†kata dia.
Sementara,anak remaja yang harus berangkat pagi ke sekolah memilih untuk mengendarai sendiri kenderaan tanpa memahami hal-hal dasar saat mengendarai kenderaannya.
Oleh karena itu, masyarakat khususnya orang tua jangan terlalu mudah mengizinkan anak-anaknya naik kendaraan sendiri baik roda dua atau roda empat. Tunggu sampai dewasa dan mereka memiliki SIM sendiri baik A atau C.
Mengendarai kendaran di jalan raya butuh kemampuan teknis dan nonteknis yang memadahi. Tahu arti dan makna rambu-rambbu sekaligus susah dewasa dan mampu mengendalikan diri di jalan raya.