Sosialisasi Penutupan Jembatan Sungai Lulut Digalakan

236

DISHUB.BANJARKAB.GO.ID – Rekayasa lalu lintas mulai diberlakukan, seiring penutupan Jembatan Sungai Lulut.

Penutupan jembatan diberlakukan, seiring proyek renovasi jembatan yang menghubungkan Kabupaten Banjar dengan Banjarmasin itu.

Jembatan darurat tak diperuntukkan untuk roda empat dan sejenisnya. Mereka pun terpaksa putar balik sebelum sampai di dekat lokasi proyek. Baik yang datang dari arah Banjarmasin maupun Banjar.

Rambu-rambu pemberitahuan tentang kondisi jalan sebenarnya sudah disebar. Mulai kawasan Jalan Veteran, Jalan Pramuka hingga Jalan Sungai Tabuk.

Penutupan dimulai sejak 15 November 2019. Diperkirakan baru akan dibuka pada Desember 2019 mendatang, atau saat proyek ini selesai.

“Kita ingin sesuai target kontraktor, dan tetap optimistis selesai tepat waktu berdasar perjanjian pengerjaan juga berakhir akhir tahun nanti,” ujarnya.

Untuk rekayasa lalu lintas, Dinas PUPR Kalsel berkerja sama dengan Polresta Banjarmasin dan Polsek Sungai Tabuk. Mereka melakukan pengamanan arus yang diakibatkan oleh penutupan jembatan ini.

Toyib mengungkapkan bahwa 15 hari sebelum jembatan ini ditutup sosialisasi sebenarnya sudah dilakukan.

Mereka juga berkoordinasi terlebih dahulu dengan PLN dan Pemerintah Kota Banjarmasin.

Untuk PLN berkaitan dengan tiang listrik yang berada sekitaran Jembatan Sungai Lulut.

Sedangkan untuk Dinas PUPR Banjarmasin berhubungan papan reklame berukuran besar.

“Jadi sudah kita sosialisasikan supaya masyarakat tidak kaget dan mengurus keperluan tambahan,” tambahnya.

You might also like More from author