Dishub Gelar Rapat Koordinasi Persiapan Uji Coba Pengoperasian Bus Angkutan Sekolah (BUNGAS) Mandiri di SMP Negeri 3 Martapura

161

Martapura – Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banjar Drs. H. M. Aidil Basith, M.AP Memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Uji Coba Pengoperasian Bus Angkutan Sekolah (BUNGAS) Mandiri di SMP Negeri 3 Martapura dengan didampingi oleh Kepala Bidang Angkutan dan Keselamatan Perhubungan Darat H. Sahdiman, S.Sos, M.Si dan Kepala Seksi Angkutan Orang dan Barang Perhubungan Darat Eka Listiati, S.SiT. Rapat tersebut digelar di Ruang Rapat Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banjar Rabu, 11/04/2018.

Kadishub Banjar Mengatakan berdasarkan undangan yang dibuat terdapat 4 (empat) Leading Sector yang berperan dalam perencanaan pengoperasian BUNGAS Mandiri tersebut, yaitu adalah Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Martapura, Komite Sekolah SMP Negeri 3, Organda Kabupaten Banjar dan Perwakilan Para Sopir angkutan umum (Angkot).

Beliau menjelaskan bahwa rapat tersebut digelar untuk menghimpun data serta berbagi tugas sesuai dengan kewenangan pada setiap sector, dijelaskan pada masing-masing sector antara lain adalah sebagai berikut :

  1. Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Martapura/ Guru Sekolah yaitu menghimpun atau mengumpulkan data siswa yang ingin menggunakan Bus Sekolah dan dilengkapi alamat rumah/ alamat penjemputan;
  2. Komite Sekolah yaitu menghimpun para wali murid untuk menampung biaya transport pada setiap bulannya;
  3. Organda Kabupaten Banjar yaitu mengkoordinir angkutan kota yang untuk disediakan pengangkutan siswa tersebut;
  4. Sopir yaitu bertugas untuk mengantar berangkat sekolah dan kepulangan sekolah;

Dijelaskan pula bahwa BUNGAS Mandiri ini yaitu memanfaatkan angkutan perkotaan yang ada yang nantinya akan dikoordinir oleh organda serta akan kami berikan stiker khusus untuk angkutan sekolah tersebut, angkutan tersebut dioperasikan hanya pada jam berangkat sekolah dan kepulangan sekolah dengan prioritas kenyamanan serta keamanan yang diberlakukan, sedangkan diluar jam angkutan tersebut Bus Angkutan tersebut diperbolehkan untuk beroprasi seperti biasa sesuai trayek yang dimiliki oleh para sopir tersebut akan tetapi ditekankan pada jam-jam sekolah tersebut harus stanby mengangkut para siswa sekolah dan kami dari dishub akan melakukan pengawasan terhadap program kegiatan tersebut.

Ditambahkan oleh Kasi Angkutan Orang dan Barang pada tahapan ini kami masih belum menentukan rute angkutan sekolah tersebut, karena belum terhimpunnya data siswa yang mau menggunakan Bus Sekolah tersebut, setelah nanti sudah terdata semua siswa yang ingin menggunakan Bus Sekolah maka akan kami olah data tersebut dan kami petakan berdasarkan alamat rumah masing-masih siswa, setelah analisa selesai maka akan kami tentukan lokasi titik penjemputan para siswa tersebut dan selanjutnya kami hitungkan BOK sehingga besaran biaya perbulan yang dikeluarkan oleh wali murid dapat ditentukan.

Dijelaskan bahwa biaya nanti akan dibayarkan oleh wali murid kepada komite sekolah dan nantinya komite sekolah yang akan membayarkan bulanan kepada para sopir Bus Angkutan sekolah, sehingga disini kami dari Dinas Perhubungan Kabupaten Banjar hanya bersifat memediasi atau fasilitator terhadap Bus Angkuta Sekolah tersebut, karena kami hanya ingin memberikan kenyamanan kepada orangtua siswa dalam mengawasi anaknya dan menekan angka pelanggaran lalu lintas dan angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan siswa-siswi sekolah. Ujarnya”

Diungkapkan pula kenapa alasannya uji coba dipilihnya SMP Negeri 3 Martapura karena berdasarkan data yang telah kami terima bahwa SMP Negeri 3 Martapura telah mendapatkan beberapa penghargaan diantaranya yaitu adalah Adiwiyata Mandiri Tahun 2013 dan Asean Eco Shcool Tahun 2015, dimana Adiwita Mandiri Adalah upaya membangun program atau wadah yang baik dan ideal untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup untuk Cita-cita pembangunan berkelanjutan. Adiwiyata merupakan nama program pendidikan lingkungan hidup, yang diangkat di SMP Negeri 3 Martapura Yaitu Pangan, Energi, Air, Kelola Sampah dan Eco – Transportation.

Pada program Eco – Transportation di SMP Negeri 3 Martapura siswa sudah membiasakan diri untuk tidak menggunakan kendaraan bermotor untuk pergi ke Sekolah, sehingga memudahkan kami dalam mensukseskan program kegiatan ini, Pungkasnya”

You might also like More from author